Penting Menjaga Pikiran Tetap Tenang dan Santai Meski Stress Datang Menyerang Anda

JakartaMenumpuknya permasalahan kehidupan yang dimiliki seseorang menyebabkan stres sangat rentan terjadi. Pada saat stres melanda, sangat sulit untuk menjaga pikiran tetap tenang dan kalem.

Psikolog dari Universitas Indonesia, Deasy M. Amrin, S.Psi memberikan kiat agar Anda tetap kalem, cool, saat sedang stres, salah satunya dengan menikmati setiap tantangan yang dihadapi.

"Untuk stay awesome saat sedang stres, kita perlu mengelola stres dengan menyadari kesulitan kita, tetap fit, dan menikmati tiap tantangan yang kita hadapi. Dengan begitu kita bisa memiliki kesejahteraan dan kesehatan mental," terangnya beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.

Deasy mengatakan, umumnya terdapat dua tahapan untuk mengelola stres yaitu menyadari adanya stres pada diri lalu mengelolanya dengan memodifikasi lingkungan, pikiran dan fisik. Modifikasi lingkungan artinya mengendalikan situasi lingkungan mulai dari mengantisipasi hingga menyelesaikan pemicu dari stres tetapi tidak boleh menghindar.

Modifikasi pikiran berarti menjadi lebih positif, mengurangi sugesti negatif untuk meningkatkan relaksasi. Lalu, modifikasi fisik berupa menjaga tubuh lebih fit dengan berolahraga, sebab tubuh yang sehat lebih mudah untuk mengelola stres.

Stres Sebagai Respons Tubuh

Stres sendiri merupakan respons tubuh pada saat Anda mempersepsi adanya tuntutan yang tidak mampu diatasi. Tanda-tanda stres bisa dibagi berdasarkan empat kategori, yakni fisik seperti detak jantung meningkat ataupun otot menegang dan napas menjadi berat.

Secara kognitif, tanda-tandanya seperti sulit fokus maupun sering lupa. Dari segi emosi, gejalanya antara lain cepat sensitif, cemas, mudah panik dan marah atau merasa tertekan. Sementara, tanda stres dari perilaku seperti selera makan dan pola tidur berubah atau bahkan menarik diri dari lingkungan sosial.

Menurut Deasy, Anda bisa menjaga kesehatan psychological ketika dapat mengelola tingkat stres pada diri. Stres yang meningkat bisa diminimalisir dengan cara mengelolanya agar dapat mencapai keadaan kesejahteraan (health).

"Mengelola tingkat stres yang kita alami merupakan cara utama untuk diri kita tetap berada dalam keadaan sehat psychological. Ketika kesehatan mental kita terjaga, artinya kita sudah berada dalam keadaan kesejahteraan (health) psychological," tandas Deasy.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Peringatan 89 Tahun Aksi Monarki Absolut di Thailand, Demo yang di Ikuti Ratusan Orang di Bangkok

Manfaat Dari Air Kelapa Murni dan Cara Mengkonsuminya Dengan Benar

Beberapa Masalah Kesehatan yang Rentan Dialami Oleh Seorang Wanita Sehabis Melahirkan